Info Fakta

Workshop Internasional: Peningkatan Profesionalitas Guru dan Pembelajaran Inovatif Antara Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri Dengan Sanggar Bimbingan, Sungai Buloh, Malaysia

19 Februari 2024

Kediri, Indonesia – Fakultas Tarbiyah di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri telah berhasil menyelenggarakan Workshop Internasional yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalitas guru dan mempromosikan pembelajaran inovatif, meskipun dalam format daring melalui platform Zoom Meeting. Workshop ini merupakan hasil tindak lanjut dari (MoU) kolaborasi dan kerjasama antara Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri dengan Sanggar Bimbingan yang berbasis di Sungai Buloh, Malaysia.

Acara yang berlangsung pada tanggal 17 Februari 2024 ini dihadiri oleh sejumlah guru dan tenaga pendidik dari berbagai institusi pendidikan di Indonesia dan Malaysia. Meskipun dilaksanakan secara daring, antusiasme para peserta terhadap materi yang disampaikan tetap tinggi.

Dalam workshop ini, narasumber utama adalah Dr. Hj. Mu’awanah, M.Pd, yang merupakan Dosen senior dalam bidang keilmuan Manajemen Pendidikan Islam di IAIN Kediri. Beliau memberikan wawasan yang mendalam mengenai inovasi dalam pembelajaran dan strategi untuk meningkatkan profesionalitas guru. Para peserta diajak untuk berdiskusi interaktif dan berbagi pengalaman, serta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan kepada narasumber.

“Kami ucapkan terimakasih atas kehadirannya meskipun melalui zoom, insya Allah tidak mengurangi hasil dari tujuan kita hari ini,” Ujar (Prof. Dr. Hj. Munifah, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Kediri). Dalam opening speech beliau juga mengatakan, ” Karna guru sebagai komponen terdepan dalam proses pembelajaran disekolah formal/non formal, Oleh karena itu profesionalitas dan inovasi-inovasid alam pembelajaran berpengaruh besar dalam menghasilkan siswa/murid yang berkualitas”.

Workshop Internasional ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membangun jaringan kerjasama antar lembaga pendidikan di Indonesia dan Malaysia untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di kedua negara.

Fakta International

Fakta News